Pipa PE terutama digunakan untuk pasokan air minum pedesaan, jaringan pipa air minum perkotaan dan pedesaan, dan jaringan pipa transportasi cair di industri kimia, serat kimia, makanan, dan industri lainnya, dan banyak digunakan dalam proyek-proyek konstruksi. Pengelasan pipa PE biasanya dilakukan dengan menggunakan pengelasan lelehan panas. Jadi, apa saja metode pengelasan pipa PE yang spesifik? Apa saja tindakan pencegahan pengelasan?

Langkah-langkah khusus untuk pengelasan pipa PE
1. Persiapan bahan
Sebelum mengelas, letakkan pipa PE pada posisi datar dan letakkan di atas mesin las butt, sisakan jarak pemotongan 10 hingga 20 mm.
2. Menjepit pipa
Pilih penjepit selip yang sesuai berdasarkan pipa PE yang sedang dilas. Jepit kedua ujung pipa. Bantalan dan ratakan kedua ujungnya untuk mempersiapkan pemotongan.
3. Pemotongan
Selama pemotongan pipa, ujung bagian pipa yang dilas harus bebas dari kotoran dan oksigen. Kedua ujungnya harus halus, rata, dan bebas dari kotoran.
4. Penjajaran
Saat mengelas pipa PE, ujung kedua bagian pipa harus sejajar dengan sempurna. Ketidaksejajaran harus sekecil mungkin dan tidak boleh melebihi 10% dari ketebalan dinding. Jika tidak, kualitas sambungan akan terpengaruh.
5. Pemanasan
Suhu pengelasan pipa umumnya antara 210°C dan 230°C. Waktu pemanasan pelat pemanas bervariasi di musim dingin dan musim panas. Panjang leleh terbaik dari kedua permukaan ujung adalah 1 hingga 2 mm.
6. Beralih
Setelah proses pengelasan selesai, lepaskan pelat pemanas dan segera satukan kedua ujung lelehan panas dan berikan tekanan. Untuk memastikan kualitas sambungan butt fusion, siklus peralihan harus sesingkat mungkin.
7. Fusi Bokong
Langkah ini sangat penting untuk pengelasan. Pipa harus disatukan di bawah tekanan cair selama proses berlangsung, dan lebar lengkungan harus antara 2 dan 4 mm.
8. Pendinginan
Pertahankan variasi tekanan pada sambungan pipa PE dan biarkan sambungan mendingin secara perlahan. Waktu pendinginan harus ditentukan ketika ujung yang berkerut terasa keras dan tidak lagi hangat saat disentuh.
Tindakan pencegahan untuk pengelasan pipa PE

Pastikan bahwa kekuatan sambungan lelehan panas atau lelehan listrik lebih tinggi daripada badan pipa, dan bahwa sambungan tidak akan patah karena pergerakan tanah atau beban hidup.
Saat mengelas pipa PE, suhu pelat pemanas harus disesuaikan untuk memperhitungkan efek suhu permukaan dan suhu sekitar pada suhu pelat pemanas yang sebenarnya. Hindari melebihi 230°C. Ketika suhu lingkungan di atas 38°C dan pekerjaan dilakukan di jalan aspal, suhu pelat pemanas dapat disesuaikan antara 190°C dan 200°C. Bila suhu lingkungan di bawah 38°C dan pekerjaan dilakukan di luar ruangan, suhu pelat pemanas dapat disesuaikan antara 200°C dan 210°C.
Setelah pengelasan, material harus didinginkan secara alami. Menggunakan metode pendinginan paksa seperti pendinginan air atau udara dapat mengakibatkan sambungan dingin dan mengurangi kualitas las.
Kesimpulan
Tidak ada satu metode yang cocok untuk semua jenis pipa PE. Pilihan akhir tergantung pada kebutuhan Anda. Faktor-faktor seperti desain pipa, sifat material, dan persyaratan produksi perlu dipertimbangkan.